Bandung Arabic Center

Bandung Arabic Center (BAC) merupakan lembaga kursus Bahasa Arab pertama di Bandung yang menggunakan Metode Tercepat, Termudah, Paling Menyenangkan, dan Tersistematis, yaitu Metode Mustaqilli.

Didirikan di Bandung pada tanggal 1 Januari 2016 oleh Firman Afifudin Saleh dan Saifurrahman berdasarkan surat resmi dari IAC Jakarta. Ini pun merupakan dorongan dari Ustadz Agus A Khoironi (Penemu Metode Mustaqilli), untuk mengembangkan Bahasa Arab bagi kaum muslimin di Bandung dan sekitarnya dengan metode Mustaqilli.

 

Tujuan utama dari BAC ini adalah agar kaum muslimin faham benar terhadap Al-Qur’an dan Hadits yang bahasa penuturnya merupakan bahasa Arab. Kemudian, melalui kursus ini bisa membantu agar bisa menikmati bacaan shalat, do’a, dan hal yang terkait dengan ibadah yang semuanya berasal dari bahasa Arab. Lebih lanjut lagi, hingga mampu membaca tafsir, syarah hadits, dan tulisan-tulisan Arab gundul lainnya. Di sisi mampu membaca, dengan metode Mustaqilli akan memampukan peserta untuk berbicara dengan bahasa Arab dengan sangat cepat, mudah, dan menyenangkan.

BAC pun ingin menjadikan Bahasa Arab bisa dipelajari oleh semua kalangan masyarakat dengan kualitas belajar sama dengan pesantren dan perguruan tinggi Islam hanya dengan dua kali pertemuan selama 1 minggu.

Metode Mustaqilli Yang Telah Diakui Dunia

Metode Mustaqilli adalah metode cepat dalam penguasaan bahasa Arab baik dalam membaca kitab, menerjemah kitab, menulis, mengarang, dan berbicara dalam bahasa Arab. Disebut dengan mustaqilli karena siswa dituntut sangat aktif secara mandiri. Metode ini sengaja disusun dengan konsep sederhana, tidak rumit namun sangat komprehensif.

Metode ini lahir dari hasil penelitian mendalam terhadap proses belajar mengajar bahasa Arab di berbagai tempat, baik di pesantren-pesantren dan institusi pendidikan di Indonesia maupun institusi pendidikan di Timur Tengah, sehingga lahirlah buku “Al-Arabiyyah li Ghoiril ‘Arab” dan buku “Audhohul Manahij” yang telah mendapatkan pengakuan dan apresiasi berbagai kalangan baik dalam negeri maupun dunia Internasional, di antaranya:

 

1. Apresiasi dari ulama sekaligus pakar fiqih dunia yang sudah tidak asing lagi bagi kita, yaitu Prof. DR. Wahbah Musthafa Az-zuhaily:

 

 ”Buku ini merupakan karya dari seorang yang mempunyai pengetahuan mendalam dalam bahasa Arab. Dengan metodenya, ia menjadikan tata bahasa Arab yang rumit menjadi sederhana dan mudah dipahami”.

 

2. Apresiasi Pakar Bahasa Arab Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, Syaikh DR Basyiiri Abdul Mu’thy:

 

“Saya adalah orang Arab yang belum pernah melihat kitab mu’jam Nahwu Shorof yang paling mudah dipahami yang ditulis oleh seorang yang bukan Arab, di mana orang Arab sendiri belum ada atau belum pernah menulis dengan metode seperti ini sampai dengan saat ini”

 

 

 

3.   Apresiasi masyarakat pendidikan di Amerika Serikat:

 

Di Amerika Serikat, kitab ini laku keras. Bahkan, booksurge LLC (Part of The Amazon Group of Company) yang berkedudukan di Charleston, South Carolina-USA turut memperluas penyebaran buku ini ke universitas dan lembaga-lembaga pendidikan di Amerika Serikat, khususnya pada bidang Arabic Program, Islamic Studies, Middle And Near Eastern Studies. Selain di Amerika, kitab ini juga mendapat sambutan luas di Iran sebagai salah satu kitab rujukan dengan kategori kitab terlaris yang mendapat bintang lima book rating. Bbahkan di Ohio University, buku ini merupakan rujukan utama karena sangat sistematis, lengkap, mudah difahami, dan memadukan teori dengan praktek dengan pendekatan grafik, tabel dan skema.

 

Tokoh-tokoh yang memberikan pujian terhadap kitab ini, antara lain, Professor Adel Gamal (Department of Near Eastern Studies, University of Arizona, USA), Dr. Inas Hassan (School of Language – Arabic, University of Maryland, USA), Ramzi Salti, Ph. D (Arabic Language & Literature. Stanford University, USA), Dr. Martin Sulzer-Reichel (Director of Arabic and German Language Program, Department Culture of Modern Literatures and Cultures, University of Richmond, USA), Paul O. Myhre, Ph.D (Wabash Center in Association of American Academy of Religion, USA), dan Blackwell Publishers-UK (Book & Resources Review Editor for the Journal Teaching Theology and Religion.

 

4.    Apresiasi Pemerintah Indonesia

 

Pada 17 Januari 2009, Ustadz Agus Shohib Khaironi telah mendapatkan penghargaan dari pemerintah Indonesia bersama 6 tokoh nasional lainnya melalui Departemen Agama sebagai tokoh yang dinilai telah banyak memberikan pengaruh dan perubahan positif kepada umat.

 

5.    Sambutan Dunia Pendidikan dan Pesantren di Indonesia

 

Sambutan dunia pendidikan dan pesantren di Indonesia terhadap kehadiran metode mustaqilli ini sangat baik. Kementrian Agama telah melakukan pelatihan secara nasional kepada guru-guru madrasah mengenai metode mustaqilli ini. Di samping itu, metode ini juga telah ditransfer ke pesantren-pesantren di berbagai daerah seperti Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan dan berbagai daerah lainnya. Dengan metode baru ini, bahkan pesantren Ushuluddin di Lampung telah cukup berprestasi dalam bidang bahasa Arab, baik di tingkat provinsi maupun tingkat nasional.

 

Ternyata sambutan masyarakat Indonesia terhadap metode mustaqilli ini tidak sebatas hanya pada dunia pendidikan formal dan pesantren saja, tetapi masyarakat umum dari berbagai kalangan juga menyambutnya dengan sangat baik. Hal ini terbukti dari antusiasme peserta kursus bahasa Arab dengan metode ini yang datang dari berbagai kalangan dan dari beragam  profesi dan latar belakang pendidikan.